Malang, 28 Agustus 2024 — SMK Negeri 2 Singosari baru-baru ini mengadakan kegiatan Outing Class Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Kegiatan ini diselenggarakan di beberapa lokasi wisata edukatif di sekitar Malang, antara lain Balittas Karangploso, Batu Urban Farming, BLK Wonojati Singosari, Taman Arjuna, Kebun Hidroponik “Zaadi Farm,” Zakina Farm, Graha Ponik Pakisaji, Kebun Hidroponik Brayat Minulyo, dan Candi Singosari.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat karakter siswa dan memberikan pengalaman belajar di luar kelas yang interaktif dan menyenangkan. Dalam acara yang berlangsung sehari penuh, para siswa diajak berpartisipasi dalam berbagai aktivitas yang dirancang untuk mengembangkan nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, kemandirian, dan kepemimpinan. Kegiatan ini meliputi jelajah alam, permainan tim, serta diskusi kelompok yang mengangkat tema kebhinekaan dan keadilan sosial.
Kepala SMK Negeri 2 Singosari, Ibu Sumijah, S.Pd., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sekolah untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka yang menekankan pada pembelajaran kontekstual dan pengembangan karakter. “Melalui outing class ini, kami berharap para siswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan akademis, tetapi juga pengalaman yang membentuk karakter mereka sebagai pelajar yang berintegritas dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Para guru pembimbing dan bapak/ibu kepala program juga turut berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan memberikan bimbingan dan arahan kepada siswa selama kegiatan berlangsung. Mereka berharap, melalui kegiatan di luar kelas ini, siswa dapat lebih memahami pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan menerapkannya di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Para siswa tampak antusias mengikuti setiap rangkaian acara. Nadjwa, siswa kelas XI RPL 2, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat menyenangkan dan memberikan banyak pelajaran baru. “Selain bisa bermain dan belajar di alam terbuka, saya juga belajar bagaimana bekerja sama dengan teman-teman dan menghargai perbedaan, serta mengetahui tata cara melakukan hidroponik. Kami juga diajari serta mendapatkan paket semai,” katanya.
Tidak kalah seru, Jose, siswa kelas X DKV 2, mengungkapkan bahwa kegiatan ini membuatnya mengetahui berbagai macam jamu. “Saya jadi tahu ada banyak banget jenis jamu, dari yang manis sampai yang pahit, tapi seru memiliki pengalaman bersama teman-teman,” tuturnya.
Selain siswa, para pendamping tiap kelas juga turut menyampaikan kesan. Ibu Olive, pendamping kelas XI RPL 2, mengatakan, “Kegiatan ini turut membuat anak-anak paham bagaimana cara membedakan petani hidroponik dan petani konvensional dalam melakukan penanaman, serta mendapat pengetahuan melalui seminar tentang cara-cara sukses dalam pembibitan,” jelasnya.
Outing Class P5 ini diakhiri dengan refleksi dan presentasi hasil kegiatan oleh para siswa. Dengan kegiatan seperti ini, SMK Negeri 2 Singosari berharap dapat terus berperan dalam mencetak generasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berlandaskan nilai-nilai Pancasila.
(/shishil)